Rabu, 02 Juli 2014

Puisiku



Di Saatku Merasa Sendiri  (senin,24 juni 2013) 
 BY: NOBERTHA KABANG
Hanya hampa yang kurasa saat ini Bumi terasa kosong
Dan itu semakin nyata
Ketika aku harus memamnggil dalam kehampaan
Ketika aku melambai pada saat gelap gulita

Selasa, 24 Juni 2014

asal usul dayak Taman Kapuas Hulu



BAB III
Asal Usul Daya Taman Dalam Cerita Rakyat
A.    Cerita kejadian manusia pertama
Orang taman,sebagaimana juga orang daya lainnya sepanjang yang diketahui sampai kini tidak mempunyai tulisan sendiri dan baru mulai mengenal tulisan setelah adanya sekolah misi Katolik. Oleh karena itu, sejak dulu yang bersifat sejarah dan adat yang hidup disampaikan secara lisan dalam bentuk cerita dari generasi ke generasi berikutnya, dari kakek/ nenek kepada cucunya atau orang tua kepada anak – anaknya. Dalam cerita rakyat yang diketahui oleh pada umumnya orang Taman di ceritakan bahwa setelah Alaatala’ menciptakan (manyunyua) langit dan bumi serta berbagai isinya, Alaatala menungaskan memberi kuasa pada Sampulo untuk membuat manusia sesuai dengan gambaran  diri pribadi Sampulo dan mengajar manusia tentang hidup. Menurut orang taman, Alaatala itu panyunyua, artinya hanya dengan kehendaknya segala sesuatu terjadi seketika tanpa bahan dan alat. Dia berupa roh kekal dan dianggap sebagai sumber keselamatan bagi manusia. Tidak ada persembahan terhadapnya, kecuali doa untuk meminta agar hidup hidup selamat, terhindar dari penyakit dan marabahaya, juga merupakan tingkatan akhir dan tertingi ketika manusia memohon keselamatan. Persemabahan sesajen dilakukan, misalnya terhadap roh – roh halus yang dianggap sebagai dewa – dewi dan leluhur saja, bukan terhadap Alaatala. Kepercayaan terhadap Alaatala ini menurut orang taman sudah ada jauh sebelum kedatangan agama Hindu, Budha, Islam, Katolik dan Protestan.

Asal Usul Kota Putussibau



BAB II
ASAL MULA KOTA PUTUSSIBAU
Dan
KEBUDAYAAN DAYAK TAMAN

A.  Folklore Asal Mula Kota Putussibau
1.    Pengertian Folklore
Upaya yang ditempuh oleh para ahli dalam mencari dan menemukan jejak-jejak sejarah masa lampau adalah melalui folklore (Wayan Badrika  2004 : 87).Folklore adalah tradisi kolektif sebuah bangsa yang disebarkan dalam bentuk lisan maupun gerak isyarat, sehingga tetap berkesinambungan dari generasi ke generasi (Dananjaya dalam Purwadi 2009 : 1).
Folklore meliputi dongeng, cerita, hikayat, kepahlawanan, adat-istiadat, lagu, tata cara, kesusastraan, kesenian dan busana daerah. Masing-masing merupakan milik masyarakat tradisional secara kolektif. Perkembangan folklore mengutamakan jalur lisan, dari waktu ke waktu bersifat inovatif atau jarang mengalami perubahan (Purwadi 2009 : 1-2).

Senin, 16 Juni 2014

Puisiku



Di Saatku Merasa Sendiri  (senin,24 juni 2013) 
 BY: NOBERTHA KABANG
Hanya hampa yang kurasa saat ini Bumi terasa kosong
Dan itu semakin nyata
Ketika aku harus memamnggil dalam kehampaan
Ketika aku melambai pada saat gelap gulita

Jumat, 13 Juni 2014

Contoh Makalah Jenis perilaku bermasalah



BAB I
PENDAHULUAN
A.      Latar Belakang
Prilaku bermasalah adalah suatu persoalan yang harus menjadi kepedulian guru. Bukan semata- mata prilaku itu destruktif atau menganggu proses pembelajaran melainkan suatu bentuk prilaku agresif maupun pasif yang dapat menimbulkan kesulitan dalam kerjasama dengan teman merupakan prilaku yang dapat menimbulkan masalah belajar peserta didik, dan hal itu merupakan prilaku bermasalah. Guru hendaknya menyingkap jauh dibalik perilaku yang nampak, agar memiliki pemahaman tentang karakteristik perilaku murid yang sesungguhnya.
Murid SD merupakan individu yang khas, penghampiran terhadap masalah individu merupakan penanganan ynag berbeda. Teknik- teknik membantu murid bermasalah memberikan wawasan dalam memberikan bantuan terhadap murid bermasalah.
Pendekatan bimbingan perkembangan membawa implikasi bahwa penghampiran pada prilaku murid bermasalah dapat dilakukan dengan mengkaji masalah- masalah yang berkaitan dengan karakteristik perkembangan murid.